Rabu, 10 November 2010
Teh dikenal sebagai minuman berkhasiat bagi tubuh. Teh putih merupakan salah satu jenis yang berkhasiat mencegah kelebihan berat badan atau obesitas. Seperti diketahui, teh dikelompokan menjadi empat jenis yaitu teh hitam, oolong, hijau dan putih.
Riset yang dilakukan beberapa waktu lalu diketahui, ekstrak teh putih dapat mencegah jaringan lemak berkembang sehingga menghambat potensi kegemukan dan membantu membakar lemak. Hal tersebut disebabkan ektrak teh mampu menaikkan metabolisme dan membuat tubuh menjadi langsing. Dengan konsentrasi tinggi antioksidan, teh putih bisa menggantikan sayuran-sayuran hijau lain.
Ahli Nutrisi, Marc Winnefeld seperti yang diberitakan The Telegraph, Jum’at (1/5) mengungkapkan, di negara-negara industri maju,penderita obesitas terus berkembang. Padahal obesitas merupakan penyakit dengan tingkat resiko tertinggi penyebab penyakit jantung dan diabetes.
“Kita tahu bahwa teh putih mungkin merupakan sumber alami zat yang melangsingkan tubuh,” terangnya.
Winnefeld berserta koleganya kemudian melakukan penelitian terhadap efek biologis dari ekstrak teh putih.Lantas mereka mengembangkan jaringan lemak di laboratorium. Jaringan lemak tersebut diberikan ekstrak teh putih dan hasilnya, jaringan lemak tersebut berangsur menyusut.
“Ekstrak tersebut menghambat proses yang terkait dengan pertumbuhan jaringan lemak, saat itu juga secara tepat ekstrak menghambat penyebab gemuk,” paparnya.
Penelitian sebelumnya juga membuktikan, khasiat teh putih lebih baik ketimbang jenis lain karena mampu mengaktifkan sel manusia yang bertanggung jawab terhadap kegemukan. Seratus tahun lalu, masyarakat China merahasiakan khasiat yang dimiliki teh putih. Beberapa ilmuwan pun telah menyatakan bahwa teh putih tergolong minuman kesehatan.
Tak hanya menurunkan berat badan. Teh putih juga diketahui mencegah pengaktifan sel kanker dan juga efektif untuk menangkal radikal bebas serta permasalahan pada kulit. Dengan demikian teh putih mampu mencegah penuaan dan pengerutan pada kulit.
Teh putih dibuat dari pucuk daun yang tidak mengalami proses oksidasi dan sewaktu belum dipetik dilindungi dari sinar matahari untuk menghalangi pembentukan klorofil. Teh putih seperti halnya teh hijau dan teh hitam banyak dikonsumsi di Inggris dan negara-negara barat.
Sumber : http://republika.co.id
0 komentar:
Posting Komentar